Slide Show

Rabu, 06 November 2024

“Cinta Tanpa Syarat”


Bahan : RUT 4 : 1-17

Nats   : RUT 4 : 9-10

Kemudian berkatalah Boas kepada para tua-tua dan kepada semua orang di situ: "Kamulah pada hari ini menjadi saksi,   bahwa segala milik Elimelekh dan segala milik Kilyon dan Mahlon, aku beli dari tangan Naomi. Juga Rut, perempuan Moab   itu, isteri Mahlon, aku peroleh menjadi isteriku   untuk menegakkan nama orang yang telah mati itu di atas milik pusakanya. Demikianlah nama orang itu tidak akan lenyap dari antara saudara-saudaranya dan dari antara warga  kota. Kamulah pada hari ini menjadi saksi. "


Cinta, kata yang mudah diucapkan tetapi sulit untuk dilakukan. Cinta adalah perasaan positif yang kuat dan ketertarikan pribadi terhadap seseorang atau sesuatu.  Ketertarikan baik terhadap seseorang ataupun sesuatu, banyak dipengeruhi oleh beberapa faktor antara lain, faktor biologis , pikologis, penampilan dan  faktor persamaan.

 

Belajar dari kisah Boas dan Rut, yang ada di dalam kitab Rut 4, memaparkan kisah roman yang sangat menginspirasi hati kita. Nama Boas berasal dari bahasa Ibrani yang berarti "di dalam dirinya ada kekuatan". Boas adalah seorang penduduk Betlehem yang kaya dan menjadi suami kedua Rut. Boas merupakan sosok yang bertanggung jawab, berkuasa, dan berintegritas

Sedangkan Rut memiliki beberapa arti, di antaranya persahabatan, belas kasih. Naomi adalah seorang  yang murah hati dan lebih mengutamakan orang lain

Perjalanan hidup mereka di awali ketika Rut mengikuti Naomi mertuanya  Kembali ke tanah leluhurnya, dari tempat perantauan di Moab. Rut yang merupakan janda dari anak Naomi, mengikuti mertuanya  karena terpengaruh oleh sifat baik  dan rasa cinta Naomi  kepada Tuhan. 

Rut dengan latar belakang budaya dan  kepercayaan yang berbeda  dapat melihat betapa baik  mertuanya. Rut bersedia mengikuti Naomi, karena kecintaan Naomi terhadap Tuhan, sehingga Rut menyatakan bahwa Allah Naomi juga adalah Allah.

Kasih yang tanpa batas, terjadi dalam kisah Boas dan Rut, tidak banyak orang dapat mengambil keputusan seperti Boas. Secara fisik belum pernah bertemu dengan Rut, secara emosional belum memahami seperti apa Rut, akan tetapi  menerima Rut untuk menjadi istrinya. Itulah cinta tanpa syarat(Unconditional love.)

Di zaman sekarang sangat sedikit dijumpai orang-orang yang bisa memberlakukan  cinta seperti ini. Yang terjadi  banyak yang dilatarbelakangi saling menguntungkan  dengan  mengabaikan cinta kasih.

Unconditional love ( cinta tanpa syarat),  merupakan kasih yang asalnya dari Tuhan. ( 1 Yohanes 4: 16), kasih yang mengalir dari sukacita  Allah  yang di dalamnya memuat  tekad untuk setia dan menaatinya.

Seperti Boas menerima Rut tanpa melihat siapa Rut, kita juga diajak melakukan tindakan kasih  tanpa melihat siapa, latar belakang, derajat dan martabat, menguntungkan tidak,  untuk diri kita.

Boas adalah simbol Yesus Kristus, yang rela berkorban, mati untuk menebus dosa-dosa manusia.

 Tuhan memampukan dan memberkati kita.

 Doa:

Tuhan, mampukan kami untuk dapat meneladani kasih-Mu, untuk dapat mengasihi kepada semua orang. Amin.    Ipung24

 


0 Comments:

Posting Komentar