Slide Show

Jumat, 20 Desember 2024

BERKOMUNIKASI DENGAN TUHAN

 Nats Bacaan : 1 Raja-raja 8 : 22-30



Salomo adalah raja bangsa Israel yang ke tiga. Dia terkenal raja yang bijaksana dan kaya raya. Pada saat Salomo memerintah sebagai raja di Israel ia membangun Bait Allah yang dulu dijanjikan oleh Allah kepada raja Daud seperti yang tertulis dalam 2 Samuel 7:13 yang demikian: “Dialah yang akan mendirikan rumah bagi-Ku dan Aku akan mengokohkan tahta kerajan-Nya untuk selama-salamanya”. Dengan demikian kalau raja Salomo dapat mendirikan atau membangun Bait Allah itu bukan karena semata-mata kebijaksanaan ataupun kekayaannya melainkan karena pertolongan Tuhan.

Pembangunan Bait Allah memakan waktu selama 7 tahun dan setelah selesai pembangunan Bait Allah tersebut Salomo berdiri di depan mezbah Tuhan di depan segenap jemaat Israel dengan menadahkan tangannya ke langit lalu berdoa kepada Tuhan. Dalam doanya Salomo mengakui akan kebesaran Tuhan, mengakui bahwa Allah itu setia dengan janji-Nya, mengakui bahwa Allah itu tidak terbatas sehingga langitpun tidak dapat memuat Allah apalagi Bait Allah yang Ia bangun sekalipun besar dan megah tidak mungkin dapat menampung keberdaan Allah.

Bait Allah yang dibangun oleh raja Salomo pada waktu itu sekarang sudah tiada sehingga tak dapat dijadikan tempat untuk berdoa, meskipun demikian bukan karena kita sekarang tidak mempunyai tempat untuk berdoa. Kita dapat berdoa di mana saja dan kapan saja, tidak di batasi ruang dan waktu. Kita sekarang masih memiliki “Bait Allah” yaitu diri kita seperti yang dikatakan Paulus dalam I Korintus 3:13 yang demikian “Tidak tahukah kamu bahwa kamu adalah Bait Allah dan bahwa Roh Allah di dalam kamu”.

Ketika kita berdoa kepada Allah tentunya tidak seperti orang mengajukan proposal dan minta kepada Tuhan agar semua keinginan kita dipenuhi oleh-Nya. Tetapi berdoa adalah berkomunikasi kepada-Nya. Berdoa tidak hanya kita lakukan ketika kita dalam keadaan baik tetapi juga dalam keadaan tidak baik-baik saja. Tetapi sesungguhnya doa itu juga mendengarkan suara Tuhan, malakukan apa yang menjadi kehendak-Nya.  Amin. (LS)

Doa

Tuhan Maha pengasih serta penyayang kuduskanlah hidup kami seperti Engkau Kudus, sehingga kami ini layak sebagai Bait-Mu yang kudus dan berkenenan dihadapan-Mu. Apapun yang kami lakukan di dalm kehidupan kami berkenan di hadapan-Mu. Amin

 

0 Comments:

Posting Komentar